Langsung ke konten utama

Whatever That

Pemirsa sekalian........... hehehhe....
Maaf, afwan, sorry jika akhir-akhir ini memposting tulisan yang galau-galau terus. maklum, lagi musim.... eh, apa yah? entahlah namanya apa. but, whatever that, syukran for all yang masih mau membaca tulisanku. trima kasih atas keluargaku terutama ibuku yang selalu memberikan inspirasi kepadaku, memberikan kekuaatan, dan dorongan. kesedihan sirna meihat wajahmu. saya bersyukur menjadi anak darimu. semoga Allah akan selalu menyayangimu. syukran tuk ayahku.. leaki hebat.. lelaki yang masih kupercaya dibandingkan lelaki lain. lelaki penyayang, tegas. saya akan selalu mengenang bagaimana dahulu masa kecilku penuh dengan kasih sayangmu. kini di usia tuamu, semoga kesehatan sellau menyertaimu, engkau selalu diridhoi, dan Allah berkenan memaafkan segala kesalahanmu di dunia.

Syukran for saudaraku, kalian mengajarkanku tuk menjadi sosok yang kuat dan tak kenal lelah dengan hidup. semoga kita akan terus bersama di dunia dan di akhirat. alhamdulilah senyummu selalu mengisi hariku, tawa lucu dan menggeaskan dari ketiga ponakanku. cepat besar, jadilahlelaki hebat, lelaki yang bukan pecundang, lelaki kesatria, lelaki yang bertanggung jawab, bertanggungjawab atas apa yang dilakukan dan diucapkan. jadilah lelaki kebangganku kelak. jadilah lelaki yang bisa kupercaya sebagai lelaki terhebat. jangan pernah meremehkan setiap apa yang kamu katakan, bertanggungjawablah atas sikapmu, kesatrialah dalam mengambil keputusan. sayangi dan hormatilah wanita. hebatlah menjadi pendamping bagi wanita di sekelilingmu. besarlah.. jadilah lelaki terhebat di mataku.

Teruntuk sahabatku. alhamdulillahirabbil'alamiin.. syukran atas kebersamaan yang kalian berikan. atas kesempatan dan waktu kalian mendengar segala kisahku, sedihku, tangisku, ceriaku, keluhku, dan mau memaafkan dan mengerti padaku. jazakallah nasehatnya. semaam, kalian membuatku menangis. bukan menangis karena kisahku, tapi karrena perhatian kalian padaku. saya akan tetap tersenyum dengan semuanya, tetap melangkah dan bangkit, tetap bertahan dan semangat. senyum akan terus kusunggingkan. mahal airmataku kutumpahkan. saya masih punya kalian.... @Odha dan @Muly.

Teristimewa untuk Rabb-ku. syukurku tiada terkira atas semuanya ya Rabb. trima kasih atas hati yang Engkau berikan kepadaku. seperti pintaku, berikanlah hati cantik. hati yang tidak akan pernah menggugat dan marah dengan segala keputusanMu dan apa yang terjadi. seperti kali ini, tak ada sedikitpun air mata tertumpah. subhanallah.... syukran ya Rabb... Engkau masih menyayangiku, mendengar do'aku dan mau menjadi tempat bersandar bagiku dengan semua masalahku. mau mendengar keluh-kesahku meski sering. dan mau mendengar setiap tangisan atas setiap kuhadapkan pada-Mu. maafkanlah aku, rahmatilah aku, mudahkan urusanku. dan Engkaulah maha kuasa atas segalanya, tak ada yang bisa menolak ketika Engkau berkehendak, hukum-mu akan selalu jadi semesta. "insya Allah.. ada jalan"
Palopo, 25 mei 2014

Postingan populer dari blog ini

Keluarga Elhabashy

Tahu kan ya dia siapa Maryam, Hamzah, dan Mundzir Elhabashy?. Ada yang nggak kenal?. Wah harus kenalan sama dia. Sebenarnya bukan lebay atau gimana gitu. Cuma bener terkagum-kagum mengikuti perkembangan keluarga ini. Seperti pada tulisan sebelumnya bagaimana sosok Hamzah membuat saya terharu dan terkagum-kagum sampai saya kepo mau tahu nih anak dari mana, dan bagaimana bisa menjadi hafidz di negeri minoritas muslim dan juga terkenal dengan negeri yang anti islam. Bisa dibayangkan bagaimana menjadi muslim di negeri minoritas apalagi dengan suguhan kebebasan. Bagaimana tumbuh sosok remaja yang didik menjadi generasi Qur'ani. Keterkaguman saya semakin bertambah setelah tahu kakaknya ternyata juga seorang hafidzah (Maryam Elhabashy) dan adiknya (Munthir Elhabshy) pun bercita-cita sama dengan kakak-kakaknya. Aih... betapa bangganya orang tua mereka. Keterkaguman saya semakin lengkap dengan melihat bagaimana ayah mereka begitu perhatian dan telaten selalu ada untuk anak-anaknya. Aya

Hamzah Elhabashy

Who is He?. Mungkin masih banyak yang belum mengenalnya, bahkan mengetahui namanya. karena pada dasarnya memang dia bukanlah seorang aktor atau semacamnya yang membuat dia terkenal. Namun, sejak kemunculannya di depan khalayak pada kompetisi Dubai International Holy Quran Award (DIHQA) 2015, akhirnya sosoknya menyita banyak perhatian. betapa tidak, sosoknya memang akan mudah menarik perhatian, gaya yang mungkin tidak seperti ala seorang hafidz, rambut panjang, lebih pakai setelan jas padahal yang lain kebanyakan pakai jubah plus kopiah atau sorban, wajah imut, manis, dan cakep (hayo, siapa yang nolak kalau dia cakep? hehehehe....). Apalagi..? Karena dia berasal dari negara USA, Amerika Serikat. Bukankah Amerika serikat sudah lazim dianggap sebagai negara yang selalu anti islam, sepakat menyebut islam sebagai teroris, dan negara yang selalu saja rasis dengan islam. Disana, islam adalah agama minoritas, agama yang hanya dianut oleh segelintir orang saja. Dengan kebudayaan yang ala bar

Adab Bertamu

Momen lebaran adalah adalah waktu yang sudah menjadi tradisi untuk dijadikan ajang silaturrahim baik ke keluarga, kerbat, teman, ataupun kenalan. Bukan hanya sekedar datang bertamu, tetapi motivasi dasarnya adalah melekatkan kembali silaturrahim yang mungkin sebelumnya lama tidak terhubung, renggang, ataupun retak. Atau singkatnya disebut sebagai ajang maaf memaafkan. Meski sebenarnya meminta maaf dan memaafkan tidak harus menunggu lebaran. Acapkali berbuat salah selayaknya harus meminta maaf.  Dengan adanya moment silaturrahim tersebut, lalulintas pengunjung dari dan ke rumah seseorang akan meningkat. Maka tiap keluarga mesti bersiap menerima tamu yang tidak seperti biasanya. Hanya saja, masih ada tamu yang datang tidak menunjukkan etika yang baik saat bertamu. Bukannya membuat simpatik nyatanya membuat toxic. Kayaknya kita masih perlu belajar adab bertamu. Berikut beberapa hal yang perlu dihindari saat bertamu ataupun bersilaturrahim: 1. Tim penanya. Selalu bertanya status. "Kap